Judul Film : Wanita Tetap WanitaSutradara : Irwansyah, Teuku Wisnu, Re การแปล - Judul Film : Wanita Tetap WanitaSutradara : Irwansyah, Teuku Wisnu, Re ไทย วิธีการพูด

Judul Film : Wanita Tetap WanitaSut


Judul Film : Wanita Tetap Wanita
Sutradara : Irwansyah, Teuku Wisnu, Reza Rahadian, Didi Riyadi
Bintang : Zaskia Sungkar, Shireen Sungkar, Revalina S. Temat, Renata Kusmanto, Fahrani
Empel, Irwansyah, Teuku Wisnu
Rated : **
“It’s not affair. I love him and he loves me” . Demikian petikan percakapan Nurma dengan rekannya ketika pengacara itu mengakui dirinya jatuh hati pada atasannya sendiri Andi Hakim Nasution. Padahal sang atasan sudah punya istri dan seorang putri. Sementara Nurma sendiri punya tunangan bernama Iko. Itu bukan cinta pada pandangan pertama, sewaktu duduk di bangku SMP Andi adalah guru les private-nya.
Sebagai seorang pengacara Nurma begitu tegas dan gigih membela Sri, seorang ibu rumah tangga yang secara tak sengaja membunuh suaminya. Nurma dan kawan-kawannya percaya Sri membela diri dan dia adalah korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kegigihan mencari bukti untuk pembelaannya membuat dia berhasil membela Sri, namun sekaligus mempertanyakan cintanya pada Andi. Memang cinta bukan kejahatan, tetapi jangan sampai cinta menyakiti orang lain.
Cerita bertajuk “First Crush”ini adalah salah satu dari lima cerita dari film omnibus Wanita Tetap Wanita. Cerita ini paling saya suka karena benar-benar perempuan sekali ( Sorry saya memakai kata perempuan bukan wanita dalam menulis review ini). Selain kata-kata yang tegas di sidang pengadilan, beberapa adegan lain mencerminkan kemandirian perempuan. Misalnya ketika Nurma meminta Iko memutuskan pertunangannya. Iko menjawab: untuk pertama kali kita sehati (karena dia juga punya affair alias WIL) . Kemudian Nurma yang tadinya serius tertawa lepas. Tidak absurd. Realistis. Bisa terjadi pada perempuan dari kaum urban, terdidik.

“First crush”membuat saya “jatuh cinta” pada pemeran Nurma, Revalina S. Temat untuk kedua kalinya. Pertama kali saya memberikan standing applause terhadap Revalina dalam perannya sebagai Annisa dalamPerempuan Berkalung Sorban. Revalina mampu mempertunjukkan emosi Nurma, maupun Annisa turun-naik. Keduanya adalah pemberontak terhadap kultur patriarki dengan caranya masing-masing. Dalam “First Crush” tokoh Nurma menyatakan cintanya lebih dahulu pada laki-laki. Sementara Annisa seperti melakukan dekonstruksi terhadap kedudukan perempuan di sebuah pesantren era 1990-an. Tetapi pada akhirnya baik Annisa maupun Nurma “mengerem” pendobrakan mereka bahwa mereka tetap perempuan di dunia Timur, bukan perempuan seperti di Barat.
Tokoh kedua adalah Shana yang juga dimainkan dengan gemilang oleh Zaskia Sungkar dalam cerita “Cupcakes”. Setelah ditinggal oleh tunangannya pas di hari yang harusnya mereka menikah. Cumanama cowoknya kok Rangga? please deh sudah beberapa kali nama Rangga dipakai sebagai tokoh sesudah heboh Ada Apa dengan Cinta? Kaburnya Rangga di hari pernikahan itu menajdi prolog Wanita Tetap Wanita dan Shana menjadi narrator. Shana mencoba bangkit dengan membuka gerai Cupcake bersama sahabatnya Jasmine. Abang sahabatnya ini Fauzan diam-diam juga menaruh hati.
Tiba-tiba Rangga muncul bersama calon isterinya, menemani memasan cupcake untuk hari pernikahan mereka. Lalu apa yang terjadi? Shana menyambut seolah-olah baru kenal dengan santun dan dia tetap profesional. Sikap yang membuat saya standing applause buat tokoh ini. Menangis memang manusiawi tetapi hidup harus tetap berlanjut. Sikap tokoh ini yang saya tangkap adalah sikap perempuan modern: kalau pun sampai menjadi perawan tua, so what?
Tokoh berikutnya Vanya dimainkan Fahrani, seorang model yang harus berperan sebagai kakak sekaligus orangtua bagi dua adiknya. Seorang di antaranya Lola menderita autis. Di tempat kerjanya Lola menghadapi Dion, seorang desainer yang punya pengaruh besar dan punya hasrat seksual terhadapnya. Dari kharakter dan persoalannya juga perempuan benar. Tokoh ini digambarkan mandiri dan berani melawan kezhaliman. Sikap perempuan yang sudah terdidik. Cerita “In Between” juga kritik terhadap perlakuan terhadap penderita autis, hingga perawatannya begitu mahal.
Tokoh lainnya Adith (Renata Kusmanto) seorang penulis punya trauma yang membuat dia menutup hubungan dengan laki-laki. Sehingga sebagai lajang ia kesulitan mendapatkan ide menulis novel cinta. Namun perjumpaan dengan seorang supir taksi yang dituturkan sebagai sarjana filsafat memberikan inspirasi: hati bukan bilangan pasti. Cerita “With or Without” bagi saya biasa saja. Saya tidak terlalu suka dengan tokoh ini.
Begitu juga tokoh Kinanti (Shireen Sungkar), seorang pramugari yang menghidupi ibunya dan ingin mengabulkan keinginan ibunya naik haji. Perjumpaannya dengan Iko (Irwansyah) seorang pesohor di atas udara juga biasa saja. Sang pesohor jatuh hati dan tidak bertepuk sebelah tangan. Masalah muncul ketika Kinanti digosipkan menjadi simpanan seorang pilot. Cerita berjudul Reach The Star menurut saya hanya menarik karena mengkritik infotainment yang kerap menelan mentah-mentah informasi dan menyiarkannya hingga membuat kekacauan.
Menurut saya tokoh Adith dan Kinanti sebetulnya tidak punya problem yang bersifat gender. Laki-laki pun bisa punya problem yang sama. Cuma akting Shireen Sungkar di atas penampilannya di sinetron. Apalagi Dewi Irawan yang emosinya bisa berubah-rubah dari perempuan yang murung melihat foto almarhum suaminya, ibu yang berharap banyak, turun drastis sebagai ibu yang shock melihat berita infotainment. Latar belakang keluarga Adith dan mengapa dia trauma tidak terlalu benderang.
Wanita Tetap Wanita punya nafas perempuan, seperti narasi dilontarkan Zaskia Sungkar: Aku, Kami, dunia bilang kita rapuh seperti kristal.. ada kekuatan ekstra untuk bangkit..” Yang menarik empat sutradaranya laki-laki semua bisa punya nuansa yang feminis, mungkin karena para penulisnya. Latar belakang budayanya juga kuat membuat ceritanya tidak mengada-ngada. Nuansa budaya Sumatera misalnya tampak di “First Crush”.
Saya lega menonton film ini yang saya kira seperti sinetron-sinetron di televisi umumnya, apalagi sebagian besar pemainnya dan sutradaranya lebih banyak di sinetron, ternyata kualitasnya lebih baik. Walaupun omnibus sudah biasa dalam film Indonesia dan masih di bawah omnibus seperti Love.
Saya tidak terlalu terkejut bahwa penonton film ini hanya sekitar lima orang di pertunjukkan sore hari Minggu 15 September di sebuah bioskop di Depok. Sudah biasa film Indonesia seperti ini-saya juga teringat film Fiksi- tidak terlalu diminati. Cara bertuturnya memang membuat ekstra perhatian alias jangan kehilangan satu adegan pun dan baru bisa dinikmati sejak pertengahan film. Sebagai sutradara debutan Irwansyah, Teuku Wisnu, Didi Riyadi dan Reza Rahadian boleh lah.
0/5000
จาก: -
เป็น: -
ผลลัพธ์ (ไทย) 1: [สำเนา]
คัดลอก!
Judul Film : Wanita Tetap WanitaSutradara : Irwansyah, Teuku Wisnu, Reza Rahadian, Didi RiyadiBintang : Zaskia Sungkar, Shireen Sungkar, Revalina S. Temat, Renata Kusmanto, FahraniEmpel, Irwansyah, Teuku WisnuRated : **“It’s not affair. I love him and he loves me” . Demikian petikan percakapan Nurma dengan rekannya ketika pengacara itu mengakui dirinya jatuh hati pada atasannya sendiri Andi Hakim Nasution. Padahal sang atasan sudah punya istri dan seorang putri. Sementara Nurma sendiri punya tunangan bernama Iko. Itu bukan cinta pada pandangan pertama, sewaktu duduk di bangku SMP Andi adalah guru les private-nya.Sebagai seorang pengacara Nurma begitu tegas dan gigih membela Sri, seorang ibu rumah tangga yang secara tak sengaja membunuh suaminya. Nurma dan kawan-kawannya percaya Sri membela diri dan dia adalah korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kegigihan mencari bukti untuk pembelaannya membuat dia berhasil membela Sri, namun sekaligus mempertanyakan cintanya pada Andi. Memang cinta bukan kejahatan, tetapi jangan sampai cinta menyakiti orang lain.Cerita bertajuk “First Crush”ini adalah salah satu dari lima cerita dari film omnibus Wanita Tetap Wanita. Cerita ini paling saya suka karena benar-benar perempuan sekali ( Sorry saya memakai kata perempuan bukan wanita dalam menulis review ini). Selain kata-kata yang tegas di sidang pengadilan, beberapa adegan lain mencerminkan kemandirian perempuan. Misalnya ketika Nurma meminta Iko memutuskan pertunangannya. Iko menjawab: untuk pertama kali kita sehati (karena dia juga punya affair alias WIL) . Kemudian Nurma yang tadinya serius tertawa lepas. Tidak absurd. Realistis. Bisa terjadi pada perempuan dari kaum urban, terdidik. “First crush”membuat saya “jatuh cinta” pada pemeran Nurma, Revalina S. Temat untuk kedua kalinya. Pertama kali saya memberikan standing applause terhadap Revalina dalam perannya sebagai Annisa dalamPerempuan Berkalung Sorban. Revalina mampu mempertunjukkan emosi Nurma, maupun Annisa turun-naik. Keduanya adalah pemberontak terhadap kultur patriarki dengan caranya masing-masing. Dalam “First Crush” tokoh Nurma menyatakan cintanya lebih dahulu pada laki-laki. Sementara Annisa seperti melakukan dekonstruksi terhadap kedudukan perempuan di sebuah pesantren era 1990-an. Tetapi pada akhirnya baik Annisa maupun Nurma “mengerem” pendobrakan mereka bahwa mereka tetap perempuan di dunia Timur, bukan perempuan seperti di Barat.Tokoh kedua adalah Shana yang juga dimainkan dengan gemilang oleh Zaskia Sungkar dalam cerita “Cupcakes”. Setelah ditinggal oleh tunangannya pas di hari yang harusnya mereka menikah. Cumanama cowoknya kok Rangga? please deh sudah beberapa kali nama Rangga dipakai sebagai tokoh sesudah heboh Ada Apa dengan Cinta? Kaburnya Rangga di hari pernikahan itu menajdi prolog Wanita Tetap Wanita dan Shana menjadi narrator. Shana mencoba bangkit dengan membuka gerai Cupcake bersama sahabatnya Jasmine. Abang sahabatnya ini Fauzan diam-diam juga menaruh hati.Tiba-tiba Rangga muncul bersama calon isterinya, menemani memasan cupcake untuk hari pernikahan mereka. Lalu apa yang terjadi? Shana menyambut seolah-olah baru kenal dengan santun dan dia tetap profesional. Sikap yang membuat saya standing applause buat tokoh ini. Menangis memang manusiawi tetapi hidup harus tetap berlanjut. Sikap tokoh ini yang saya tangkap adalah sikap perempuan modern: kalau pun sampai menjadi perawan tua, so what?Tokoh berikutnya Vanya dimainkan Fahrani, seorang model yang harus berperan sebagai kakak sekaligus orangtua bagi dua adiknya. Seorang di antaranya Lola menderita autis. Di tempat kerjanya Lola menghadapi Dion, seorang desainer yang punya pengaruh besar dan punya hasrat seksual terhadapnya. Dari kharakter dan persoalannya juga perempuan benar. Tokoh ini digambarkan mandiri dan berani melawan kezhaliman. Sikap perempuan yang sudah terdidik. Cerita “In Between” juga kritik terhadap perlakuan terhadap penderita autis, hingga perawatannya begitu mahal.Tokoh lainnya Adith (Renata Kusmanto) seorang penulis punya trauma yang membuat dia menutup hubungan dengan laki-laki. Sehingga sebagai lajang ia kesulitan mendapatkan ide menulis novel cinta. Namun perjumpaan dengan seorang supir taksi yang dituturkan sebagai sarjana filsafat memberikan inspirasi: hati bukan bilangan pasti. Cerita “With or Without” bagi saya biasa saja. Saya tidak terlalu suka dengan tokoh ini.Begitu juga tokoh Kinanti (Shireen Sungkar), seorang pramugari yang menghidupi ibunya dan ingin mengabulkan keinginan ibunya naik haji. Perjumpaannya dengan Iko (Irwansyah) seorang pesohor di atas udara juga biasa saja. Sang pesohor jatuh hati dan tidak bertepuk sebelah tangan. Masalah muncul ketika Kinanti digosipkan menjadi simpanan seorang pilot. Cerita berjudul Reach The Star menurut saya hanya menarik karena mengkritik infotainment yang kerap menelan mentah-mentah informasi dan menyiarkannya hingga membuat kekacauan.Menurut saya tokoh Adith dan Kinanti sebetulnya tidak punya problem yang bersifat gender. Laki-laki pun bisa punya problem yang sama. Cuma akting Shireen Sungkar di atas penampilannya di sinetron. Apalagi Dewi Irawan yang emosinya bisa berubah-rubah dari perempuan yang murung melihat foto almarhum suaminya, ibu yang berharap banyak, turun drastis sebagai ibu yang shock melihat berita infotainment. Latar belakang keluarga Adith dan mengapa dia trauma tidak terlalu benderang.Wanita Tetap Wanita punya nafas perempuan, seperti narasi dilontarkan Zaskia Sungkar: Aku, Kami, dunia bilang kita rapuh seperti kristal.. ada kekuatan ekstra untuk bangkit..” Yang menarik empat sutradaranya laki-laki semua bisa punya nuansa yang feminis, mungkin karena para penulisnya. Latar belakang budayanya juga kuat membuat ceritanya tidak mengada-ngada. Nuansa budaya Sumatera misalnya tampak di “First Crush”.
Saya lega menonton film ini yang saya kira seperti sinetron-sinetron di televisi umumnya, apalagi sebagian besar pemainnya dan sutradaranya lebih banyak di sinetron, ternyata kualitasnya lebih baik. Walaupun omnibus sudah biasa dalam film Indonesia dan masih di bawah omnibus seperti Love.
Saya tidak terlalu terkejut bahwa penonton film ini hanya sekitar lima orang di pertunjukkan sore hari Minggu 15 September di sebuah bioskop di Depok. Sudah biasa film Indonesia seperti ini-saya juga teringat film Fiksi- tidak terlalu diminati. Cara bertuturnya memang membuat ekstra perhatian alias jangan kehilangan satu adegan pun dan baru bisa dinikmati sejak pertengahan film. Sebagai sutradara debutan Irwansyah, Teuku Wisnu, Didi Riyadi dan Reza Rahadian boleh lah.
การแปล กรุณารอสักครู่..
ผลลัพธ์ (ไทย) 2:[สำเนา]
คัดลอก!

ชื่อภาพยนตร์:
ผู้หญิงผู้หญิงยังคงผู้อำนวยการ: Irwansyah, Teuku Wisnu เร Rahadian, Didi Riyadi
ดาว: Zaskia Sungkar Shireen Sungkar, revalina เอส Temat เรนา Kusmanto, Fahrani
Empel, Irwansyah, Teuku Wisnu
คะแนน: **
"มันไม่ใช่ความสัมพันธ์ ฉันรักเขาและเขารักฉัน " ดังนั้นทาง Nurma สนทนากับเพื่อนร่วมงานของเขาเมื่อทนายความยอมรับว่าเขาตกหลุมรักกับที่เหนือกว่าของตัวเองแล้วล่ะนักปราชญ์ชัน แม้ว่าเจ้านายมีภรรยาและลูกสาว ในขณะที่ตัวเอง Nurma มีคู่หมั้นชื่อ Iko มันก็ไม่ได้รักตั้งแต่แรกเห็นในขณะที่ในระดับมัธยมศึกษาตอนต้น Andi เป็นครูสอนพิเศษส่วนตัวของเขา.
ในฐานะที่เป็นทนายความเพื่อ Nurma มั่นและขอปกป้องศรีแม่บ้านที่ตั้งใจฆ่าสามีของเธอ Nurma และเพื่อนร่วมงานของเขาเชื่อว่าศรีปกป้องตัวเองและเขาเป็นเหยื่อของความรุนแรงในครอบครัว (ความรุนแรงในครอบครัว) ความคงทนค้นหาหลักฐานสำหรับการป้องกันของเขาทำให้เขาประสบความสำเร็จในการปกป้องศรี แต่ในเวลาเดียวกันที่จะตั้งคำถามความรักของเธอแล้วล่ะ อันที่จริงความรักไม่ได้เป็นอาชญากรรม แต่จะไม่ทำร้ายความรักของคนอื่น.
เรื่องสิทธิ "ครั้งแรก Crush" นี่เป็นหนึ่งในห้าเรื่องราวของหนังรถโดยสารยังคงผู้หญิงผู้หญิง ผมชอบเรื่องนี้เพราะจริงๆผู้หญิงที่ทุกคน (ขออภัยที่ผมใช้คำว่าผู้หญิงไม่ได้เป็นผู้หญิงคนหนึ่งในการเขียนรีวิวนี้ก) นอกเหนือไปจากคำมั่นในศาลบางฉากอื่น ๆ ที่สะท้อนให้เห็นถึงความเป็นอิสระของผู้หญิง ตัวอย่างเช่นเมื่อถาม Iko ตัดสินใจหมั้น Nurma Iko ตอบ: เป็นครั้งแรกที่เราตกลง (เพราะเธอยังมีความสัมพันธ์นามแฝง WIL) จากนั้น Nurma ที่ถูกหัวเราะอย่างจริงจัง ไร้สาระไม่ได้ สมจริง สามารถเกิดขึ้นได้ในผู้หญิงของเมืองการศึกษา. "ครั้งแรก Crush" ทำให้ฉัน "ความรัก" นักแสดง Nurma ที่ revalina Temat เอสเป็นครั้งที่สอง ครั้งแรกที่ผมให้ยืนปรบมือ revalina ในบทบาทของเธอเป็นแอนนี่ dalamPerempuan Berkalung Sorban revalina ความสามารถในการแสดงอารมณ์ความรู้สึก Nurma และ Annisa พลิกผัน ทั้งสองเป็นกบฏกับวัฒนธรรมโบราณในทางของตัวเอง ใน "ครั้งแรก Crush" ตัวอักษร Nurma ประกาศความรักของเขาก่อนหน้านี้ในเพศชาย ในขณะที่ Annisa ชอบโครงสร้างของตำแหน่งของผู้หญิงในโรงเรียนกินนอนในปี 1990 แต่ในท้ายที่สุดทั้งแอนนี่และ Nurma "เบรก" busting พวกเขาว่าพวกเขาให้ผู้หญิงในภาคตะวันออกไม่ได้เป็นผู้หญิงเช่นในเวสต์. คนของทั้งสองเป็นชาที่ยังเล่นเก่งโดย Zaskia Sungkar ในเรื่อง "คัพเค้ก" หลังจากที่ถูกทิ้งไว้โดยคู่หมั้นของเขาควรจะพอดีในวันที่พวกเขาแต่งงาน แฟน Cumanama จริงๆ Rangga? แต่โปรดมีหลายครั้งที่นำมาใช้เป็นชื่อตัวละคร Rangga หลังจากสีสันอะไรขึ้นกับความรัก? Rangga การเบลอของภาพในวันแต่งงาน menajdi บทผู้หญิงยังคงผู้หญิงและชากลายเป็นผู้บรรยาย Shana พยายามที่จะได้รับการขึ้นไปยังร้านเปิด Cupcake กับเพื่อนของเขาจัสมิน เพื่อน Abang Fauzan นี้แอบใส่หัวใจของเขา. ทันใดนั้น Rangga ปรากฏตัวขึ้นพร้อมกับภรรยาในอนาคตของเขามาพร้อมกับคัพเค้ก memasan สำหรับวันแต่งงานของพวกเขา แล้วสิ่งที่เกิดขึ้น? Shana ยินดีเป็นถ้าเพียงได้พบกับสุภาพและเขาก็ยังคงเป็นมืออาชีพ ทัศนคติที่ช่วยให้ฉันยืนปรบมือสำหรับตัวละครตัวนี้ ร้องไห้อย่างมีมนุษยธรรมแน่นอน แต่ชีวิตต้องดำเนินการต่อ ทัศนคติของตัวละครที่ฉันจับนี้คือทัศนคติของผู้หญิงยุคใหม่นี้ถ้ามันจะเป็นสาวแก่เพื่ออะไรคนต่อไป Vanya เล่น Fahrani, รูปแบบที่ควรจะทำหน้าที่เป็นผู้ปกครองสำหรับพี่ชายและน้องสาวสองคน หนึ่งในนั้นมีโลล่าออทิสติก ที่ทำงาน Lola หันหน้าไปทางดิออนนักออกแบบที่มีอิทธิพลอย่างมากและมีความต้องการทางเพศสำหรับเขา Kharakter และปัญหาของผู้หญิงที่ยังเป็นจริง ตัวเลขนี้จะอธิบาย kezhaliman การต่อสู้ที่เป็นอิสระและกล้าหาญ ทัศนคติของผู้หญิงที่มีการศึกษาแล้ว เรื่อง "ในระหว่าง" นอกจากนี้ยังมีการวิจารณ์ของการรักษาของคนที่มีความหมกหมุ่นจนการรักษาที่มีราคาแพงดังนั้น. ตัวเลขอื่น ๆ Adith (Renata Kusmanto) ผู้เขียนมีการบาดเจ็บที่ทำให้ความสัมพันธ์ใกล้ชิดของเธอกับผู้ชาย เพื่อที่เดียวที่เขามีปัญหาในการรับความคิดของการเขียนนวนิยายโรแมนติก แต่การเผชิญหน้ากับคนขับรถแท็กซี่ที่เป็นภาษาพูดในฐานะนักวิชาการของแรงบันดาลใจปรัชญา: ระวังตัวเลขที่แน่นอนไม่ได้ เรื่องราวของ "มีหรือไม่มี" สำหรับผมไม่แยแส ฉันไม่ชอบตัวละครตัวนี้. ในทำนองเดียวกันตัวเลข Kinanti (Shireen Sungkar) เป็นแอร์โฮสเตสที่ให้การสนับสนุนแม่ของเธอและแม่ของเธอปรารถนาที่จะให้ความปรารถนาของการแสวงบุญที่ พบกับ Iko (Irwansyah) ของผู้มีชื่อเสียงในอากาศยังเป็นปานกลาง คนดังตกอยู่ในความรักและความไม่สมหวัง ปัญหาเกิดขึ้นเมื่อ Kinanti ข่าวลือว่าจะเป็นที่รักของนักบิน เรื่องที่เรียกว่าเข้าถึงเดอะสตาร์ในความคิดของฉันเป็นเพียงที่น่าสนใจสำหรับการวิจารณ์บันเทิงที่มักจะกลืนข้อมูลและการออกอากาศเพื่อสร้างความสับสนวุ่นวาย. ตามตัวเลขและ Kinanti Adith ของฉันจริง ๆ ไม่ได้มีปัญหาที่เป็นเพศ ผู้ชายสามารถมีปัญหาเดียวกัน Shireen Sungkar ทำหน้าที่เฉพาะในการแสดงของเขาในละคร นอกจากนี้เทพธิดา Irawan ว่าอารมณ์อาจจะแตกต่างจากผู้หญิงที่ดูภาพถ่ายมืดมนของสามีของเธอแม่คาดหวังมากลดลงเป็นแม่ตกใจที่ข่าวบันเทิง . Adith ภูมิหลังของครอบครัวและทำไมเขาไม่ได้บาดเจ็บสว่างเกินไปผู้หญิงยังคงผู้หญิงมีลมหายใจของผู้หญิงเช่นการเล่าเรื่องที่เกิดZaskia Sungkar: ฉันเราเราบอกว่าโลกที่เปราะบางเป็นผลึก .. ไม่มีอำนาจพิเศษที่จะได้รับขึ้นมา .. "ที่น่าสนใจสี่ผู้อำนวยการชาย -Eighteen ทุกคนสามารถมีความรู้สึกของสตรีที่อาจจะเป็นเพราะผู้เขียน ภูมิหลังทางวัฒนธรรมที่แข็งแกร่งยังทำให้เรื่องที่ไม่ได้ทำ Ngada ความแตกต่างทางวัฒนธรรมสุมาตราเช่นปรากฏใน "ครั้งแรก Crush". ผมโล่งใจที่จะดูหนังเรื่องนี้ที่ฉันคิดว่าเหมือนละครละครในโทรทัศน์ทั่วไปให้อยู่คนเดียวส่วนใหญ่ของผู้เล่นและมากขึ้นในผู้กำกับละครเป็นของที่มีคุณภาพที่ดีขึ้น แม้ว่ารถโดยสารที่ใช้ในภาพยนตร์อินโดนีเซียและยังอยู่ภายใต้รถโดยสารเป็นความรัก. ผมไม่แปลกใจเกินไปที่ผู้ชมภาพยนตร์เรื่องนี้เป็นเพียงประมาณห้าในการแสดงช่วงบ่ายวันอาทิตย์ 15 กันยายนที่โรงภาพยนตร์ใน Depok มันเป็นเรื่องปกติของภาพยนตร์อินโดนีเซียเช่นนี้ผมยังนึกถึงนิยายของหนังไม่ได้เป็นที่น่าพอใจมาก วิธีที่จะทำให้ Bertuturnya นามแฝงความสนใจเป็นพิเศษไม่พลาดใด ๆ ของฉากและสามารถมีความสุขนับตั้งแต่กลางภาพยนตร์ ครั้งแรกในฐานะผู้อำนวย Irwansyah ที่ Teuku Wisnu, Didi Riyadi และเร Rahadian เป็นหนึ่ง











การแปล กรุณารอสักครู่..
 
ภาษาอื่น ๆ
การสนับสนุนเครื่องมือแปลภาษา: กรีก, กันนาดา, กาลิเชียน, คลิงออน, คอร์สิกา, คาซัค, คาตาลัน, คินยารวันดา, คีร์กิซ, คุชราต, จอร์เจีย, จีน, จีนดั้งเดิม, ชวา, ชิเชวา, ซามัว, ซีบัวโน, ซุนดา, ซูลู, ญี่ปุ่น, ดัตช์, ตรวจหาภาษา, ตุรกี, ทมิฬ, ทาจิก, ทาทาร์, นอร์เวย์, บอสเนีย, บัลแกเรีย, บาสก์, ปัญจาป, ฝรั่งเศส, พาชตู, ฟริเชียน, ฟินแลนด์, ฟิลิปปินส์, ภาษาอินโดนีเซี, มองโกเลีย, มัลทีส, มาซีโดเนีย, มาราฐี, มาลากาซี, มาลายาลัม, มาเลย์, ม้ง, ยิดดิช, ยูเครน, รัสเซีย, ละติน, ลักเซมเบิร์ก, ลัตเวีย, ลาว, ลิทัวเนีย, สวาฮิลี, สวีเดน, สิงหล, สินธี, สเปน, สโลวัก, สโลวีเนีย, อังกฤษ, อัมฮาริก, อาร์เซอร์ไบจัน, อาร์เมเนีย, อาหรับ, อิกโบ, อิตาลี, อุยกูร์, อุสเบกิสถาน, อูรดู, ฮังการี, ฮัวซา, ฮาวาย, ฮินดี, ฮีบรู, เกลิกสกอต, เกาหลี, เขมร, เคิร์ด, เช็ก, เซอร์เบียน, เซโซโท, เดนมาร์ก, เตลูกู, เติร์กเมน, เนปาล, เบงกอล, เบลารุส, เปอร์เซีย, เมารี, เมียนมา (พม่า), เยอรมัน, เวลส์, เวียดนาม, เอสเปอแรนโต, เอสโทเนีย, เฮติครีโอล, แอฟริกา, แอลเบเนีย, โคซา, โครเอเชีย, โชนา, โซมาลี, โปรตุเกส, โปแลนด์, โยรูบา, โรมาเนีย, โอเดีย (โอริยา), ไทย, ไอซ์แลนด์, ไอร์แลนด์, การแปลภาษา.

Copyright ©2024 I Love Translation. All reserved.

E-mail: