yang mudah antar masyarakat tuna rungu dengan
masyarakat umumnya.
Berkaitan dengan upaya tersebut di atas, maka akan
dikaji penterjamahan bahasa isyarat menjadi bahasa tulis
sehingga memungkinkan terjadinya komunikasi yang
mudah antara kaum tuna rungu dengan masyarakat yang
kondisi fisiknya normal.