256
tetapi harus direncanakan dengan baik kemudian hasilnya disejajarkan dengan hasil terdahulu melalui teknik analisis tertentu.
Dalam hal ini kita dapat menggunakan teknik korelasi product mo ment dari Spearman apabila jenis data tersebut keduanya interval. Dengan kata lain, penggunaan rumus untuk melakukan pengecekan kebenarandata juga harus didasarkan atas ketentuan yang berlaku dalam analisis data.
Alternatif cara yang dapat digunakan dalam melakukan pengecekan data antara lain adalah sebagai berikut.
a. Mencari reliabilitas angket, dilakukan pengecekan data yang sudah terkumpul dengan wawancara, baik kepada responden yang sama atau melalui orang lain.
b. Mencari reliabilitas instrumen/pedoman pengamatan, dilakukan dengan dokumentasi atau wawancara.
c. Mencari reliabilitas pedoman wawancara dilakukan dengan pengamatan atau dokumentasi.
dan lain-lain cara, yang penting bahwa peneliti sudah melakukan sesuatu sebagai upaya untuk menguji kebenaran data yang selanjutnya diberlakukan untuk melihat keandalan instrumen.
Sesudah data kedua (hasil pengecekan) terkumpul, peneliti membuat tabel untuk melihat kesejajaran data sebagai berikut. Tabel Persiapan untuk Menghitung Korelasi Data tentang (misalnya dari Angket dan Wawancara)
มีตาราง
Dengan menggunakan rumus product moment, penelitian akan menghasilkan indeks korelasi. Tentu saja dari sebuah tabel seperti disajikan peneliti baru memperoleh informasi kesejajaran dari seorang
257
responden. Apabila di dalam melakukan uji coba tersebut peneliti mengambil misalnya 15 orang responden sebagai subjek uji coba, pengecekan juga dilakukan kepada semua responden. Dari masing-masing indeks korelasi tersebut peneliti dapat menghitung rata-ratanya. Dari data-data tersebut jika diketahui misalnya hanya 0,34, dapat disimpulkan bahwa reliabilitas angket yang diujicobakan adalah rendah