“Aku sudah menerima ajakanmu makan siang, jadi kau tak perlu mengirim pesan lagi.” Kata Sherin to the point. Dean melongo. Begitu sulitkah membuat hati Sherin luluh? Tapi, kenapa? Sherin yang pendiam itu dengan mudahnya meluluhkan hati Dean. Akhirnya Dean melepaskan genggamannya. Ia pun menunduk sedih ketika Sherin berlalu pergi meninggalkannya.